Kamis, 05 Januari 2012

jejak langkah Curug Cipendog

Memasuki tahun 2012 ku awali langkah kaki ku menuju purwokerto, setelah menghabiskan akhir tahun di bogor dan jakarta bersama teman2. Dengan mengendarai kuda besi alias motor, kupacu motor ku menuju purwokerto lewat pemalang, dengan petunjuk arah dari google maps trus kulalui jalan2 yang kurang bagus, maklum indonesia klo jalanan belum rusak parah belum ada perbaikan, setelah menepuh perjlnan kurang lebih 5jam sampailah di kota purwokerto, tujuan pertama ke rumah teman, silaturahmi sekalian cari tumpangan buat bermalam (jurus irit seorang backpacker).


Esok paginya setelah di jamu dengan makan pagi yang nikmat, (Jadi inget masakan ibu di rumah) kami melanjutkan perjalanan, tujuan wisatanya yaitu curug Cipendok. dari kota purwokerto ke curug cipendok membutuhkan waktu kurang lebih 1jam (maklum mesti cari2 tempatnya dulu). Curug cipendok terletak di desa karang tengah kec cilongok, dari kota purwokerto berjarak kurang lebih 25km, dari alun2 menuju jalan raya losari kearah ajibarang, setelah masuk kec cilongon ambil kanan, jl menuju ke curug cipendok sudah lumayan bagus meski agak berlubang-lubang ( begitulah jl di indonesia), ada angkutan menuju ke curug cipendok meski tidak sampai pintu gerbangnya, dari pemberhentian terakhir angkutan ke pintu gerbangnya masih sekitar 5km dengan jalan yang menanjak cukup tinggi. Dengan sedikit perjuangan akhirnya tiba ah di pintu gerbang Curug cipendok, begitu memasuki lokasi curug cipendok kita akan di suguhi hijaunya pepohonan, segarnya udara pegunungan menghilangkan penenatan saat menuju diperjalana. kami berhenti sejenak sebelum sampai tepata parkir untuk menikmati beningnya air sungai yang mengalir di cela-cela bebatuan. dari pintu gerbang hingga tepat parkit berjarak kurang lebih 1km,  kita dibuat takjub dengan indahnya pemandangan yang ada, saat kami menikmati keindahan alam kami semakin takjub dengan adanya air terjun yang terlihat, jauh di atas gunung, ada 2 air terjun yang kami lihat, dari info yang kami peroleh itu adalah air terjun musiman, airterjun itu akan terlihat saat musim penghujan, dan tidak bisa didatangi karena di puncak gunung, tidak ada akses kesana.





 Setelah kami memarkir kendaraan (dan membayar parkir lagi 3000, setelah td bayar di gerbang 16.000 untuk 2org dan kendaraan motor), kami bergegas menuju curug, sungguh disayangkan tempat indah begini kurang perawatan, fasilitas yang ada kurang terawat, padahal saat kami memasuki gerbang terlihat terawat sekali. Begitu kami tiba di deket curug (ar terjun) ketakjuban semakin bertambah, selain curug cipendok yang ketinggianya sekitar 95meter ada beberapa curug yang agak kecil, sekali lagi sedikit rasa kecewa fasilitas kamar mandi tidak ada lampunya. meski sedikit kecewa dengan fasilitas yang ada kami tetap menikmati indahnya alam Indonesia.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

About

Jangan meninggalkan sesuatu kecuali jejak & jangan membawa sesuatu kecuali gambar

Adsence

Follow Me